Jaringan atau dalam bahasa inggrisnya network saat ini merupakan salah satu teknologi yang sanagt penting dalam perkembangan IT. Bill Gates dalam bukunya yang berjudul "Speed of Throught" membahas tentang dunia baru yang disebut dengan dunia web, yang menurutnya akan menjadi hal yang sangat penting dan menjadi saraf dalam perkembangan IT.
Jaringan memudahkan user untuk mampu berkomunikasi dalam jarak yang tak terbatas. Antara Indonesia dan Inggris dapat dicapai dengan hitungan detik tanpa kita harus naik pesawat dan berkunjung bertemu dengan Ratu Elisabeth untuk tahu seluk beluk negara Inggris.
perkembangan terknologi ini merupakan akibat dari perkembangan teknolog jaringan yang sudahsnagat pesat saat ini. Mulai dari LAN, MAN, dan WAN yang merupakan spesifikasi jaringan berdasar jarak jangkauan area. Seiring dengan hal ini juga, tingkat keamanan sebuah jaringan menjadi hal yang sangat penting. Keamanan jaringan menjadi hal yang perlu sangat diperhatikan.
Dalam jaringan ada banyak hal yang terkait baik itu dari segi hardware maupun software. pada kesempatan kali ini, saya akan sedikit berbagi tentang apa yang disebut IDS(Intrussion Detection System). IDS merupakan salah satu hal yang menjadi sangat penting mengingat apa yang disebut dengan firewall.
Firewall merupakan pengaman system jaringan dengan prinsip menjaga dan mengamankan jaringan dari kejahatan maupun kejahilan diluar jaringan. Firewall mampu melakukan filtrasi terhadap hal yang tidak dizinkan memasuki jaringan dengan ketentuan-ketentuan tertentu. Hal ini tentunya sungguha akan sangat membantu para ADmin jaringan untuk memantau dan maintenance jaringan.
Tetapi ternyata kejahatn terhadap jaringan bukan hnaya berasal dari luar jaringan saja, tapi juga ancaman dari dalam jaringan itu sendiri. Intrusion detection system (IDS) merupakan penghambat atas semua serangan yang akan menggangu sebuah jaringan. IDS memberi peringatan kepada administrator server saat terjadi sebuah aktivitas tertentu yang tidak diinginkan administrator sebagai penanggung jawab sebuah sistem. Selain memberikan peringatan, IDS juga mampu melacak jenis aktivitas yang merugikan sebuah sistem. Suatu IDS akan melakukan pengamatan (monitoring) terhadap paket-paket yang melewati jaringan dan berusaha menemukan apakah terdapat paket-paket yang berisi aktivitas yang mencurigakan sekaligus melakukan tindak lanjut pencegahan. Pada dasarnya terdapat dua macam IDS, yaitu Host – Based dan Network Based.
IDS host-based bekerja pada host yang akan dilindungi. IDS jenis itu dapat melakukan berbagai macam tugas untuk mendeteksi serangan-serangan yang dilakukan pada host tersebut. keunggulan IDS host-based adalah pada tugas-tugas yanga berhubungan dengan kemanan file, misalnya ada tidaknya file yang telah diubah atau ada tidaknya usaha untuk dapat akses ke file-file yang sensitive.
IDS network-based biasa berupa suatu mesin yang khusus dipergunakan untuk melakukan monitoring terhadap seluruh segmen dari jaringan.IDS network-based akan mengumpulkan paket-paket data yang terdapat pada jaringan dan kemudian menganalisisnya serta menentukan apakah paket-paket tersebut berupa suatu paket yang normal atau suatu serangan atau berupa aktivitas yanga mencurigakan.
Pages
Sunday 21 December 2008
Intrussion Detection System
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment